Dua Hari
Ada dua hari yang
selalu dirayakan dengan penuh kegembiraan.
Satu , hari dimana gue
dilahirin
Dua, hari dimana gue
menemukan tujuan untuk apa gue dilahirin.
***
Satu…..
Hari dimana gue
dilahirin , manjadi lembaran pertama dalam huku kehidupan gue. Menorehkan
kebahagiaan besar, seminimal-minimalnya bagi kedua orang tua gue ( Ayah
&Ibu ). Merayakan dengan kesederhanaan penuh kegembiraan, karena setiap
tahunnya banyak doa yang mengalir yang dianjatkan special buat gue. Dan setiap
tahunnya pun gue jadi punya ruang buat merenubgi seberapa lagikah sisa hidup
gue di dunia???
Berasa jadi manusia
sok sibuk, yang jarang punya waktu buat menganalisis sejauh mana perjalanan
kehidupan diri. Padahal kuliahnya di Kimia analisis, masak ngk pernah
menganalisis diri???
Sibuk, jangan sok
sibuk dehhh…
Terbukti dengan
pertanyaan wajib yang selalu dilontarkan saat pertemuan ‘’ woyy sibuk apa
sekarang?’’ perayaan dalam bentuk perenungan saat menyambut hari lahir itu
perllu. Setidaknya setahun sekali dibiasakan .
Kalau terbiasa, bisa
bisa ntar jadi setiap hari. Sebab kata AYAH, orang yang terus merenungi atas
sisa waktunya di dunia, ia akan dibekali alarm atas setiap perilakunya, semacam
peringatan gitu. Hari lahir seharusnya menjadi hari yang perayaannya
penuhdengan tamparan. Tiada lebih membahagiakan selain tamparan peringatan.
Bahwa sebenarnya kehidupan inihanya sebuah pinjaman buat orang orang yang
dilahirkan didunia. Semua orang pun pasti tau bahwa dirinya dilahirkan, tapi
banyak yang ngk tau apa tujuannya?? Ini adalah proses pencariang panjang jati
diri gue. Jika tak lelah dilakukan dan dijalani tak sendirian melainkan atas
bimbingan , pasti kita akan bertemu pada hari ke dua yang akan dirayakan.
***
Kedua….
Hari dimana menemukan
tujuan buat apa sih dilahirkan?? Gue aja masih nyari nyari jawabannya. Gimana
denganmu??? Hari yang mungkin bakal menjadi hari yang rasanya sama persis
seperti hari pertama dilahirkan. Yahh seperti rasanya terlahir kembali. Gue
pikir serangkaianhari itu akan biasa biasa karna kita belum menemukan tujuan
kita dilahirkan?? Kalau kamu menemukan tujuannya, ini lah yang wajib dirayakan.
Hari terjawabnya sebuah pencarian panjang.tapi bukan akhir. Karna kita akan
tahu antara keringat yang menetes sebelum perjuangan dan yang menetes setelah
perjuangan.
Dunia yang dititipkan
sebagai kendaraan ini besar loh, amat sayang bila digunakan sendirian.ajak
teman teman biar tau, untuk apa mereka dilahirkan. Kalau ada yang tau
jawabannya. Kasih tau gue yaaa. Biar ntr kita sama sama tau.okeyy
Makasih buat teh Pepew
buat sumber inspirasi blognya serta tulisannya. Be a great Muslimah
Bogor, 03 Juli 2014
0 komentar:
Posting Komentar