Malam yang dingin,
hujan...pas banget buat baca buku sambil ditemani secangkir teh hangat. Hmm
yummy....... begitu yang aku lakukan hari ini. tertarik untuk menuliskan
sekilas cerita yang aku baca dari sebuah buku pinjeman teman kosant ‘’ Osin
Hadosin’’ . Sebuah buku yang sekiranya menginspirasi dan menjadikan motivasi
buat kalian-kalian yang suka dengan dunia blogger khususnya penyandang tunanetra.
Didalam bukunya yang
berjudul ‘’BLIND POWER’’ Berdamai dengan Kegelapan.Sebuah kisah yang
menceritakan kehidupan seorag Tunanetra. Bagaimana dia bisa bekerja di atas
laptop yang selalu dibawa kemana-mana setiap pergi. Bagaimana pula ia bisa
mendirikan sebuah situs yang dia ciptakan dan di desain sendiri. Cerita ini
membuat aku tertegun dan di buat kagum olehnya. Pengenn tau ceritanya seperti apa???
Monggo di baca.....
‘’Tunanetra Pun Bisa Nge-Blog’’
Haii sob, jaman udah
ngk asing lagi dengan namanya laptop atau notebook. Namun, bagaimana kalau yang
mengoperasikan laptop atau notebook tersebut seorang tunanetra?? Nah lohh,
kebayang ngk???
Hilangnya fungsi
penglihatan, baik separuh maupun seluruhnya, sudah pasti akan menyulitkan
seseorang dalam mengoperasikan komputer. Sekitar 90 % informasi disajikandalam
bentuk visual. Artinya, dibutuhkan indra penglihatan yang baik untuk menerima
informasi yang disajikan dikomputer. Mungkinkah , seorang tunanetra
mengoperasikan komputer apalagi bisa nge-blog, jika melihat saja sulit????
Ngk usah kudet sob,
pertanyaan semacam itu sudah terjawab dengan kecanggihan teknologi asistif yang
dapat membantu tunanetra mengoperasikan komputer. Salah satunya adalah screen reader suatu jenis aplikasi yang
memungkinkan tunanetra bekerja dengan aplikasi office, berselancar di internet
bahkan chat via yahoo. Kerenn ngk tuh??? Emang ya jaman udah semakin
canggih....screen reader tersebut akan mengolah teks atau objek yang muncul
pada layar monitor menjadi keluaran suara. Misal aja nih, jika kursor
digerakkan ke ikon bertuliskan Recycle Bin, makan akan terdengar bunyi Recycle
Bin .
aplikasi screen reader |
Tapi ada kelemahannya
juga sob, ternyata tak semua aplikasi atau halaman website dapat diakses oleh
screen reader. Masih banyak juga objek yang tidak terbaca atau sulit diakses
oleh seorang tunanetra, sehingga tidak semua website dapat ternikmati.
Tapi tenang ajah, kan
jaman udah makin canggih. Pasti terlahir seorang programmer – programmer baru
yang handal. Berusaha mengembangkan aplikasi yang aksesibel artinya aplikasi
dan website yang dapat dengan mudah diakse oleh seorang tunanetra. Tanpa
mengurangi kenyamanan pengguna normal yang memperoleh informasi dari elemen
visual yang ada didalamnya. Hanya perlu menambahkan sedikit skrip yang
memungkinkan screen reader mengenali objek tersebut.
Ada nihh salah satu
screen reader yang cukup terkenal ‘’JAWS for Windows, di http: // www.freedomscientific.com
Ekhh sob, tau ngk
sebutan KARTUNET ??? Jadi KARTUNET itu ‘’Karya Tunanetra’’. www.kartunet.com sejenis website yang asli digarap oleh tunanetra.
Dibantubeberapa orang berpenglihatan untuk desain grafisnya, selebihnya untuk
administrasi dan pemrogaman sepenuhnya dikerjakan oleh tunanetra. Kereen ngk tuh???
Siapa bilang tunanetra ga gaul??? Ngk bisa maen komputer??? KARTUNET sendiri
merupakan wadah kreasi bagi tunanetra yang gemar menulis puisi, esai, cerpen.
Khusus buat tunanetra, siapa aja boleh mengirimkan naskah dan dimuat di
KARTUNET. Jika lolos seleksi, karyanya akan dipampang nyata.
Siapa bilang tunanetra
ngk bisa Nge-Blog?? RAMADITYA : The Indonesian Blind Blogger. Nih contohnya www.ramaditya.com salah satu blog
Indonesia yang murni digarap olehnya,mulai dari layout, scripting,hingga proses
posting artikel. Gilla sob, kerenn asli. Kalian bisa check tuh di alamat
websitenya. www.ramaditya.com berisi artikel dan catatan harian seputar kehidupan
sehariannya. Seperti macam diary gitudehh.....jika pengunjung menyalakan
speaker, maka akan terdengar musik pengiring yang menyesuaikan diri dengan
artikel yang sedang dibuka. Pengunjung blog nya pun bisa mengunduh beberapa
karya musik yang demonya disediakan gratis. Coba deh di check, beneran gue udah
ngechek, alsli kereen abisss.#Menurut gue
Meski blog punya
tunanetra, bukan berarti tak ada image nya. Mereka yang berkunjung ke blognya
dapat melihat beberapa moment yang dia abadikan dalam bentuk gambar. Hmm perlu
di ingat juga, karna yang punya adalah tunanetra, boleh jadi atau bisa jadi
kita menemukan layout , gambar, atau link yang error.
Ini dia tentang Ramaditya.com
Bagaimana seorang
tunanetra ‘’Ramaditya’’ bisa kenaldengan istilag blog ataupun blogging??? Nge –
blog, dalam artian menbuat jurnal dan di post dalam media online di internet,
dan siapapun bisa melihatnya. Merekapun yang melihatnya bisa berbagi komentar atas
apa yang tertulis dalam catatannya tersebut.
Ketertarikan dia
sendiri untuk nge-blog sebenarnya berawal dari kegemarannya membuat catatan
harian. Sebelumnya dia menggunakan istilah Braille, sistem tulisan timbul yang
digunakan oleh tunanetra untuk baca tulis. Setelah mengenal kecanggihan
teknologi yang makin kian berada, dia memindahkan semua catatan Braille nya ke
bentuk digital, dia menyimpannya dalam bentuk word (dokumen).
Sahabatnya “Slamet
Rianto’’ mengenalkandan mengajarkan dia (Ramaditya)tentang website dan bagaiman
cara membuatnya. Dia mulai belajar membuat website seperti HTML dan JAVASCRIPT,
dua bahasa pembuat website yang sudah popular ini. lahirlah sebuah situs
pribadi yang beralamatkan : www.ramaditya.netfirms.com yang isinya sangat
sederhana dan hanya berisi catatan harian berbentuk teks tanpa gambar dan
alemen websiteapa pun. Hari berganti hari, bulan berganti tahun...dia membeli
domain sendiri yang selanjutnya menjadi websitenya, and Now www.ramaditya.com . setelah banyak
mengalami pembelajaran, dia mulai membangun website nya secara profesional
bung. Meski ini adalah website yang membuat pengalaman dan kehidupan seorang
tunanetra, bukan berarti isinya tentang hal yang menyedihkan lohh, seperti yang
mungkin dibayangkan banyak orang. Lewat website nya, justru dia berusaha
menampilkan kisah hidupnya secara normal, dan kalau perlu memuat hal hal unik
yang menggelitik yang tak pernah terpikirkan oleh banyak orang.
Di tahun 2007, salah
seorang temannya memintanya untuk bergabung dengan situs jejaring social
Multiply. Maka jadilah dan lahirlah blog pribadinya yang kedua www.ramaditya.multiply.com , situs inilah yang
menjadikan media pertemanan antara dia dengan pengguna multiply bias disebut
dengan MP.
Mengenai isinya
sendiri, beberapa artikelpilihan yang diambil dari ramaditya.com, juga tulisan
yang pernah dimuat dimedia lain. Jadi..siapa bilang tunanetra ngk bisa nge-blog???
Kerenn yahhh,
seharusnya yang ngk tuanetra bisa lebih jago nge-blog nya nihh
0 komentar:
Posting Komentar