RSS

Perempuan Pecinta Senja

Harapan itu mirip senja , mentari orange yang berbentuk hati dengan tepi bergerigi. Tampak indah tapi panas dan melukaiketika kita menghampiri. Gue pikir semuanya sesuai rencana . tapi begitulah hidup, banyak belokan disana sini.
Gue suka senja. Suka benget……..karna senja itu Bahasa Pecinta. ‘’katanya’’
Senja yang penuh cinta dan harapan. Dan gue ingin selalu menyapamu. Terkadang gue berpikir, bagaimana senja ini diciptakan?? Ia hadir sejenak membawa keindahan untuk kemudian pergi menyisakan keindahan. Adakah yang tahu apa yang dimaksud Tuhan ketika menciptakan senja??? Gue selalu menanti kehadiran senja ,menikmati pesonanya tapi pada akhirnya gue selalu terperangkap olehgelap yang mengikutinya. Senja telah menjadi paling indah untuk mengalamtkan kata pada sang CiptaanNya yang Maha Indah. Ntah sejak kapan gue mulai menyukai senja. Padahal dulu gue paling kesal jika senja tiba, karna senja adalah pembuka malam dan gue sangat membenci gelap.
Senja pemisah antara terang dan gelap yang hanya bisa di nikmati sebentar saja. Senja itu selalu memberikan kesan yang hangat, langit yang seolah dipoles dengan gradiasi warna biru dan orange. Sungguh bingkai kenangan yang indah.
Senja itu Romantis…..
Menyambut datangnya malam yang malu malu untuk tenggelam.
Senja itu Kamu. Iya kamu…..karna kamulah aku mnyukai senja.
Tetaplah menjadi senja. Indah dan menawan untuk dikagumi
Tetaplah menjadi Senjaku.






Purworejo, 25 Agustus 2014




  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar