RSS

Sederhana Tapi Bermakna

Sekilas baca tulisan dari Kak Azhar Nurun Ala yang berjudul ‘’Jatuh’’,yang baru diterbitkan April 2013 kemarin. Menggugah saya untuk terus tak henti-hentinya menulis.  Cowo’ kelahiran 16 Maret 1993, beda setahun broo, ketika menyelesaikan bukunya  yang berjudul  ‘’Jatuh’’ sedang menyelesaikan masa studynya sebagai Mahasiswa Universitas Indonesia. Orang yang hoby dan mencintai sastra ini, ternyata menarik  hati saya untuk membaca karya tulisannya. Awalnya Kak Azhar ini sering menulis di blog, banyak sekali curhatan-curhatan yang ditulis di blognya. Membukukan tulisan-tulisan ringannya dalam blog merupakan salah satu dari seribu mimpinya. Sampai suatu saat ntah bagaimana ceritanya ia dipertemukan dengan orang yang spesial yang membukukan tulisan-tulisannya yang ada di blog. Haduhhh jadi semakin terinspirasi.
Yah..memang saya belum baca tulisannya sampe akhir, tapi baca sekilas aja udah sangat menginspirasi saya apalagi sampe belakang??? Masih ingat dengan tulisan Kak Azharyangberjudul (Bukan) Budak Dunia, menurutnya ‘’Dunia punya beragam janji pada manusia. Partikel-partikel kepuasan yang biasa disebut mimpi atau sering kali disebut ambisi. Untuknya 24 jam dalam sehari raga bisa dipaksa, dari berbagai macam model topeng yang dibawa dan dikenakan kemana-mana, sampai kadang lupa untuk dilepas.’’ Yahh..memang dunia penuh dengan Sandiwara. Dunia banyak yang memukau tapi tak terjangkau. Pahami dan mengerti, rahasia kepuasan sejati bukan terletak pada segala daya upaya untuk memenuhi semua keinginan. Melainkan belajar untuk puas dari segala hal yang dipunya.butuh sejumput garam untuk membuat sup lebih sedap bukan lautan se-Hindia.
Bukan berarti tak boleh punya mimpi. Mimpi itu oksigen yang membuat api hidup seseorang tetap hidup. Bermimpilah semulia-mulianya mimpi.jadilah diri-sendiri, patuhi yang Maha Suci, lalu rasakan seluruh alam memberikan penghormatan atas dedikasi untuk sebuah status mahamulia bernama kemerdekaan. ‘’Kamu Bukan Budak Dunia’’ begitu kata dia. Wahhh sangat menginspirasi kan tulisannya. Terkadang kita tidak ingin berucap, hanya ingin melontarkan kata demi kata melewati tulisan, begitu juga dengan saya, lebih sukabanya nulis daripada banyak bicara. Tak ingin berucap hanya ingin menatap. Hanya ingin tentram, hanya ingin tenang. 
Owh ya hampir lupa, Kak Azhar ternyata terinspirasi oleh karya Anis Matta, Dewi Lestari ‘’Dee’’, fahd Djibran, dan Paulo Coelho. Wah siapa tuhhh??? Pastinya penulis juga, tapi kok saya ga kenal ya?? Mungkin karna saya pribadi belum berkenalan secara face to face kali ya, dengan orangnya. Ya kalle????

Tidak pernah mencipta. Hanya menuliskan apa yang dilihat, dirasa atau dipikirkan. Tambahi satu lagi deh biar genap ‘’didengar’’. Semangat berkarya. Karna hidup untuk berkarya. Dan karya kitalah yang nantinya akan menerbangkan kita ke sudut-sudut dunia. 

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar