Surga dunia adalah pisang coklat plus secangkir cappuccino
hangat pukul sepuluh malam. Setelah kau
tanggalkan tas dan semua beban yang berhimpun didalamnya. Setelah kau cuci muka
dan kaki tapi bukan mandi. Sehabis kau ganti bajumuyang sedikit basah akibat
resapan sisa hujan yang menggiringmu sepanjang perjalanan. Sesederhana itu.
Mengapa sulit bagi kita menghargai hidup.??? Menyerahkannya
pada selembar kertas. Berpacu dan berlelah-lelah untuk angka tiga koma.
Banyak yang harganya tidak terkira. Hidupnya serba ada. Tenggelam
dalam lautan tiga “ta”....tahta,harta, dan wanita. Namun tidurnya tak nyenyak. Pikirnya
tak utuh karena berserak. Jiwanya lesu diperbudak nafsu.
Banyak yang tiada harta merasa sengsara. Ingin kaya jadi
durjana. Mengeluhlah kamu sejadi-jadinya, andai saja keluhanmu itu
mendamaikanmu, atau membuat lukamu sembuh seketika. Kalau tidak, seduhlah
cappuccino. Seruput hangat-hangat. Hirup aromanya sampai diafragmamu mengembang
tanpa terkekang. Pejamkan matamu dalam-dalam. Tahan beberapa detik.
Buka.....
Tersenyumlah...
Surga dunia adalah tentang kedamaian yang sederhana.
#’’Jatuh’’
0 komentar:
Posting Komentar