RSS

Apa Kau Pelindungku? Sepertinya Bukan.

Sebuah {percakapan}
Lelaki                         : Aku merindukan kita yang dulu.
Perempuan    : Benarkah ????
Lelaki             : Iya aku rindu saat-saat bahagia kita, bercanda tawa dan melakukan hal-hal menyenangkan berdua. Waktu itu dunia serasa sempurna ketika kita bersama. Aku masih ingat itu. Bisakah kita kembali seperti dulu-dulu???
Perempuan    : Aku juga sebenarnya merindukan kita yang dulu.
Lelaki                         : Benarkah kau juga rindu????
Perempuan    :  Iya, aku rindu kita yang dulu. Aku sangat merindukan saat-saat dimana kita belum saling mengenal satu sama lain. Aku rindu dimana kita hanya dua orang asing yang tidak mengenal satu sama lain. Aku rindu hidupku , dimana hatiku tidak pernah merasakan sakit seperti setelah mengenalmu. Aku tidak lupa ketika kau mengkhianati kepercayaanku padamu. Waktu itu dunia serasa runtuh. Aku masih ingat itu. Tidak pernah kau berpikir bahwa kita tidak akan pernah kembali seperti yang dulu lagi???
Lelaki             : Apa kau belum memaafkanku???
Perempuan    : Hatiku sudah memaafkanmu, tapi aku rasa kau juga tahu bahwa memory tidak akan bisa dihapus dengan sengaja.
Lelaki                         : Tolong beri aku kesempatan lagi. Aku akan berusaha membangun dunia kita kembali. Aku berjanji akan setia.
Perempuan    : Aku akan memberikanmu kesempatan , tapi bukan denganku lagi. Dunia kita berdua sudah lama kiamat, tidak akan pernah kembali lagi. Gunakanlah kesempatan itu pada perempuan lain. Jika suatu saat nati kau bertemu dengannya jangan pernah mengkhianati cintanya, jaga kepercayaannya dan setialah padanya. Aku rasa sekarang kau sudah banyak belajar tentang arti kesetiaan . bukankah kau sudah merasakan sakitnya kehilangan??? Aku harap kau tidak melakukan kesalahan yang sama seperti dulu. Jangan sampai kebahagian yang kau genggam lepas ditanganmu sendiri hanya karena kau bosan memegangnya dan mencarinya kembali setelah kau menjatuhkan. Kau menemukannnya tapi ia sudah pecah berkeping-keping dan kau mengharapkannya utuh kembali. Tidak demikian. Bukankah itu sudah terlambat???
Lelaki             : Jadi apa yang harus aku lakukan sekarang???
Perempuan    : Tidak ada , cukup pergi dari kehidupanku. Aku sudah nyaman dengan duniaku sekarang. Dan aku beruntung bisa berada di lingkungan baru seperti ini. Orang-orangnya baik bahkan aku banyak belajar dari teman-temanku disini. Aku terus berusaha memperbaiki diriku. Hingga suatu saat nanti aku akan bertemu dengan orang yang benar-benar tulus dan baik denganku. Meski sampai saat ini aku belum tahu siapa itu. Tapi aku akan tetap menunggunya sampai waktu  yang akan menjawabnya.
Lelaki             : Baik kalau itu maumu.
Perempuan    :Tetaplah jaga dirimu baik-baik. Dan aku akan mendoakanmu agar kau mendapatkan orang yang lebih baik dariku, akan selalu ada laki-laki yang baik untuk perempuan yang terus memperbaiki dirinya. Juga akan selalu ada perempuan yang baik untuk lelaki yang terus memperbaiki dirinya. jangan pernah ragu untuk mengambil prinsip itu.

*Karena Aku tidak mau kau datang semaumu lalu kemudian pergi dan datang untuk pergi lagi. Hatiku bukan tempat persinggahan. Mungkin sama halnya dengan beranjak pergi dari suatu tempat yang belum sempat dihuni. Ternyata kau bukan pelidungku.

Jakarta , 20 February 2015
Di Rumah Cinta ku mencari pelindung-ku
Karena cinta yag benar itu saling menjaga. Kutitipkan hatiku padaNya.



  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar